Pengaruh globalisasi saat ini sudah tak dapat di bendung
lagi. Jarak antara manusia eropa dengan manusia asia sudah tak terbatas lagi.
Saat ini kita tak perlu lagi untuk berkunjung ke Negeri pamansam jika hanya
ingin melihat panorama kotanya cukup dengan berkunjung ke dunia maya dan
mencari situs yang terkait tentangnya. Begitu pun jarak antar tiap manusia,
kita sudah mampu berkomunikasi dengan metode bertatap wajah dengan
penduduk Timur tengah sana dengan hanya
sekali tekan. Yah semua itu karena adanya globalisasi.
Jika dahulu untuk mampu berkomunikasi dengan seseorang yang
jauh maka kita perlu menulis surat lalu
mengirimnya ke kantor pos maka, saat ini hal itu sudah dianggap kuno,
jika dahulu telpon umum digunakan pada tempat tertentu saja maka saat ini
telpon genggam dapat di gunakan di mana dan kapan pun kita mau, jika dahulu ketika seseorang ingin menambung
ataupun mengambil uang maka kita hanya perlu menekan telpon tanpa harus
berkunjung ke bank dan ikut berlama-lama mengantri. Yah…. Itulah globalisasi merubah hidup
komunal primitif menjadi individualis modern.
Kita di tuntut untuk mampu beradaptasi dengan menggunakan
alat-alat digital di era ini. Semua serba capat dan serba instan. Antara jarak
tiap manusia sudah tak ada lagi. Kehidupan sosial pun telah berubah dengan
adanya efek yang di timbulkan dari globalisasi ini. Berbagai macam tata norma
dan aturan telah mulai di renovasi dengan adanya pengaruh globalisasi ini.
Saya ingin coba merangkup beberapa efek yang
mepengaruhi pola kehidupan masyarakat
Indonesia dengan adanya globalisasi ini. Adapun efek yang di timbulkan dari
globalisasi ini antara lain :
·
Komunikasi
Yah seperti diawal tadi bahwa pengaruh
globalisasi sangat mempengaruhi pola komunikasi kita. Saat ini kita mampu
melakukan komunikasi baik dengan dua orang ataupun lebih tanpa adanya batas dan
jarak antara kita.
·
jual beli
jika dahulu kehidupan jual beli dilakukan
di dalam pasar dengan proses tawar menawar antara penjual dan pembeli maka
berbeda halnya dengan saat ini. Saat ini kita mampu membeli apapun yang kita
mau walaupun kita berada dalam kamar tidur sambil baring dengan hanya sekali
tekan maka apapun yang kita inginkan dapat terpenuhi.
·
kehidupan masyarakat
kehidupan masyarakat saat ini sangat individualis
kita tidak lagi peduli dengan apa yang tengah dirasakan oleh orang disekitar
kita. Jika ingin mengucapkan sesuatu hal kita tidak usah lagi berkunjung kepada
orang yang ingin dituju cukup dengan hanya menulis status di dinding sosial
media. Saat ini anak-anak Indonesia tidak mengenal lagi yang namanya permainan
tradisional seperti bermain asing, main beli-beli, main bom, main garis,
sembunyi-sembunyi, dan macam permainan tradisional lainya. Mereka disuguhi
dengan berbagai macam permainan individualis seperti main game Play station, pergi
ke time zone dan lain-lain.
·
Budaya
Yang paling kronis dari pengaruh ini ialah
budaya. Saat ini mungkin tak ada lagi yang mengenal tarian asli daerah
masing-masing, pemuda Indonesia tengah sibuk dengan tarian gangnam style,
shuffle dance, dan berbagai macam tarian asal luar negeri lainnya.
Itulah
tadi beberapa pengaruh yang ditimbulkan
dari globalisasi. Semuanya kembali kepada diri masing-masing sebagai bangsa
Indonesia. Globalisasi bukanlah sesuatu hal yang menakutkan untuk kehidupan
bangsa ini. Tetapi lebih dari pada upaya kita untuk menyiasatinya dengan
kretifitas kita agar efek yang ditimbulkan tidaklah menakutkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar